Langsung ke konten utama

Membaca Buku ala Akhtar

"Mas, minta tolong bajunya ditaruh di lemari." "Akhtar kan mau liat Al-Qur'an dulu, Buk." "Oiya, nanti habis liat Al-Qur'an ya." "Iya, Akhtar cuma mau liat aja kok. Ini di ceritanya ada ayat Al-Qur'an. Akhtar pengen liat bunyi ayatnya gimana." ------ Akhtar lagi suka banget baca buku kisah para Nabi & sahabat Nabi. Hampir setiap hari dia membaca di waktu pagi, siang, maupun sore. Durasi membacanya pum tidak hanya sekali, tapi bisa berkali kali untuk 1 buku. Kami selalu menyampaikan kepadanya supaya kelak Akhtar seperti Ali bin Tholib yg mencintai ilmu pengetahuan. Biasanya Akhtar kalau sedang suka dengan kisah terntentu, dia akan mencoba memberi tebakan kepada kami, bahkan pada adeknya. Tentu saja kalau kasih tebakan ke adeknya, jawaban adek asal aja. Hehe. Siapa ayah Nabi Nuh? Siapa istri Nabi Ibrahim? Dan lain-lain. Mungkin dengan kasi tebakan, dia bisa lebih mengingat kisah tersebut. Kalau ada kalimat yang dia bingung, Akhtar l...

Inventaris Kebun

Setiap pagi dan sore saya punya hobi nongkrong di kebun mini depan rumah. Bukan kebun dengan penataan yang wah sih, tapi cukup untuk menyegarkan mata setiap hari. Kebun mini di rumah hanya ditata seadanya. Sebagian besar menggunakan pot sebagai tempat tumbuh tanaman, sebagian lagi menggunakan bekas galon, bekas ember cat, dan planterbag. Media tanamnya lebih banyak menggunakan tanah yang ada. Kadang-kadang beli tanah sekarung yang sudah tercampur dengan kotoran sapi. Beberapa tanaman sayur adapula yang memakai sistem hidroponik. 

Hidroponik

Pojok cabai

Tadi pagi entah kenapa, saya iseng ingin mencatat tanaman apa saja yang ada di kebun mini depan rumah. Tidak ada tujuan apa-apa sih, sekedar ingin tahu ada berapa tanaman yang tumbuh di sini.

Hasil inventaris kebun mini Bulel beserta asal-usulnya 😁:
  1. 3 pohon pepaya (2 sudah pernah berbuah tapi gagal sampai panen)
  2. 1 pohon mangga jenis lali jiwo (sebelum ditebang selalu berbuah, ditebang karena banyak semut nyangkrang)
  3. 1 pohon jambu jamaika (dikasih Ibuk, belum pernah berbuah)
  4. 1 pohon rambutan (tidak sengaja ditanam, belum pernah berbuah) 
  5. 1 pohon pare (tidak sengaja ditanam, sedang berbuah)
  6. 1 pohon kelengkeng (dikasih tetangga, belum pernah berbuah)
  7. 1 pohon jambu merah (cangkokan dari Salakan, sudah berbuah banyak)
  8. 2 pot terong (pernah berbuah, tapi tidak sampai panen)
  9. 1 pot jeruk lemon (beli online sudah ada buahnya)
  10. 1 pot jeruk sambel (beli online sudah ada buahnya)
  11. 1 pot srikaya (dikasih Ustazahnya Akhtar)
  12. 1 pot daun jeruk (beli online)
  13. 21 pot cabai (cabai merah keriting, cabai rawit oren, cabai hijau. Sudah berbuah cukup banyak)
  14. 6 pot tomat (sudah berbuah)
  15. 1 pot serai (tanam sendiri dari jahe beli di bakul)
  16. 1 pot serai merah (dikasih Ustazahnya Akhtar)
  17. Gerombolan jahe (tanam sendiri dari jahe beli di bakul)
  18. Gerombolan kunir (tanam sendiri dari jahe beli di bakul)
  19. Gerombolan kencur (tanam sendiri dari jahe beli di bakul)
  20. 2 pot seledri (beli online, nggak sabar kalau tanam sendiri)
  21. 2 pot daun mint (beli online)
  22. 1 stevia (beli online)
  23. 1 pot murbei (ada 2 tanaman, beli online, rajin berbuah)
  24. 1 pot buah tin (beli online, sedang berbuah semoga bisa sampai panen)
  25. 1 pot apel futsa (beli online, rajin berbunga tapi belum pernah berbuah)
  26. 1 pot jambu air (beli di toko dekat rumah sudah berbuah, tapi sampai sekarang belum ada tanda berbuah lagi)
  27. 1 pot jeruk xxx (beli online 2 tahun lalu jenisnya lupa, tahun ini sudah 2x berbunga)
  28. Daun bawang (sisa hasil masak)
  29. Selada, bayam, kangkung, caisim, pakchoy
gerombolan jahe

bunga seledri
Selain tanaman di atas, ada juga beberapa tanaman hias seperti anggrek, sansivera, aglonema, dan lain-lain. 

Wah, ternyata banyak juga ya! Padahal kebunnya nggak terlalu besar, hanya mengandalkan pot karena di halaman rumah sudah tidak ada tanah. Oya, hari ini Bulel semai biji cabai merah dan tomat setelah kemarin semai biji cabai rawit hijau. Semoga tumbuh dengan sehat supaya nambah koleksi tanaman lagi terutama cabai. Syukur-syukur banyak hasilnya bisa dibagikan tetangga. Aamiin. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alka Sunat (2)

Rabu, 8 Februari 2024 resmi Alka upgrade diri alias khitan. Hihihi.. Alka dikhitan di usia 4 tahun kurang 1 bulan, selisih sekitar 6 bulan saat kakaknya dikhitan. Kami mengkhitankan Alka di Joyfun Khitan yang terletak di Gg Melati 3 Serdadi, Purwoharjo, Comal, Pemalang 52363. Hanya beda gang dari rumah kami. Sebelumnya kami sudah konsultasi terlebih dahulu dengan admin Joyfun Khitan, mengenai metode khitan yang akan digunakan di nomor 085870760680. Alka menggunakan sunat metode lem. Sunat lem, juga dikenal sebagai metode sunat lem glue atau sunat lem tisu adalah inovasi modern dalam prosedur sunat yang menggantikan penggunaan benang untuk penjahitan dengan penggunaan lem khusus. Salep bius dioleskan 2 jam sebelum proses khitan. Sampai di Joyfun Khitan kami berempat masuk ke ruangan. Akhtar dan Alka langsung terfokus pada PS, karena salah satu fasilitas di Joyfun Khitan adalah sunat sambil bermain PS.  Proses khitan cukup lama, tapi Alhamdulillah lancar. Sampai di rumah bius mulai h...

Rumah Makan Ti To Tie 2

Di hari Minggu ini agenda suami adalah Kopdar Komunitas Bukalapak Pantura yang diadakan di RM Ti To Tie 2. Untuk tulisan kali ini saya hanya membahas rumah makannya saja ya, sedangkan tulisan tentang acara kopdarnya di artikel yang lain. Hehe. Rumah Makan Ti To Tie 2  merupakan cabang dari Rumah Makan Ti To Tie yang sudah berdiri sebelumnya. Rumah makan ini bisa dikatakan sebagai salah satu rumah makan enak di Pemalang khususnya di wilayah Comal. Papan Nama RM Ti To Tie 2 Rumah Makan Ti To Tie 2 terletak di Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Tepatnya di timur lampu merah Blandong. Kalau kamu dari arah Pekalongan, rumah makan ini berjarak sekitar 5 km dari gapura Selamat Datang Pemalang. Sebelum lampu merah pertama bisa tengok di kanan jalan. Sedangkan dari arah Tegal atau Pemalang, dapat ditempuh 5 menit dari Jembatan Comal. Nah, setelah lampu merah kamu tinggal melipir ke kiri. Tenang saja, baliho Rumah Makan Ti To Tie terpampang sangat jelas. Dari depan r...

Akhtar Belajar di Produsen Seragam Sekolah ABBA

Hari Jum'at (28/2), Akhtar dan teman-temannya di PAUD 'Aisyiyah Purwoharjo Comal Pemalang sudah siap berbaris rapi. Rencananya mereka akan berkunjung ke salah satu produsen seragam sekolah yang ada di sekitar lingkungan sekolah, yaitu ABBA. Kebetulan akhir Februari merupakan tema puncak kegiatan Pekerjaan, sehingga para guru berinisiatif mengajak siswa untuk mengenalkan langsung beberapa pekerjaan yang ada di produsen seragam sekolah tersebut.  Sampai di konveksi ABBA, siswa disambut oleh ownernya yaitu Ibu Kokom kemudian dipersilahkan untuk masuk melihat proses pembuatan seragam. Ada banyak sekali orang di sana. Bermacam-macam pekerjaan mereka lakukan sesuai tugasnya. Ada yang memotong kain, menjahit, menyetrika, sampai mengemas baju seragam yang sudah jadi. Menurut pengamatan Bulel, Akhtar terlihat antusias memasuki ruang produksi tersebut. Beberapa kali Akhtar bertanya tentang apa yang karyawan lakukan. Selesai masuk ruang produksi, siswa dan guru bersantai di ha...